Model Disabilitas Kebanggaan Unesa

Dia adalah Desi Ramadhani Maghfirah Ayu
Putri, seorang model tuli dengan puluhan prestasi modeling. Gadis yang disapa
Fira ini memulai kegiatan modelingnya sejak duduk di bangku Taman Kanak-kanak.
Ibunya mengembangkan bakat dan minat Fira sejak dini. Selain itu, guru Fira
juga memiliki andil yang oenting dalam perkembangan bakat dan minat Fira.Saat
ia duduk di bangku kelas 3 SD, gurunya mengajak Fira untuk berlatih fashion
show untuk lomba fashion. Hal itu membuatnya semangat untuk mengikuti
lomba-lomba serupa di bidang fashion dan modeling. Semakin hari, bakatnya
semakin dipupuk oleh guru dan orang tuanya yang semakin menemukan bakat dan
passion Fira. Gadis kelahiran Surabaya,10 Desember 2000 ini semakin sering
mengikuti ajang modeling dan kecantikan sampai hingga jenjang SMA.
Wajah yang cantik dan postur badan yang
proporsional menjadikan Fira pantas menjadi seorang model. Fira sering
mengikuti lomba fashion show dan modeling di mall-mall dan tempat lainnya. Ia
bahkan hamper selalu mendapatkan juara di setiap lomba fashion dan modeling.
Hingga hari ini tak kurang ada 75 prestasi Fira di bidang fashion dan modeling.
Ia sangat menekuni bidang ini karena dengan cara tersebut ia dapat menunjukkan
bakat dan mengaktualisasikan dirinya di masyarakat. Fira selalu ingin membuat
kedua orang tuanya bangga dengan prestasi-prestasinya. Beberapa prestasinya di
dunia modeling adalah Juara 1 Runner Up 1 Miss Deaf Star Indonesia 2021, Top 20
Surabaya Fashion Week 2019, dan Juara Runner Up 1 Duta Muslimah Gresik. Semua
penampilan Fira dapat diintip melalui akun Instagramnya, @firaayu_putri.
Orang tua, kakak, teman-teman dan keluarga
besarnya senantiasa mendukung Fira untuk tetap semangat berprestasi. Fira
memiliki banyak pengalaman dalam bidang hiburan. Selain modeling, Fira sudah
sering mengisi acara talkshow di televisi, dan pernah masuk berita di koran
mengenai aktivitas modelingnya. Bahkan, saat ini Fira merupakan salah satu Miss
Deaf Star Indonesia. Ia berhasil juara harapan 1 dalam kontes kecantikan khusus
tuli tersebut.
Berkat semua bakatnya tersebut saat ini, Fira
memilih pendidikan lanjut pada jurusan Desain Komunikasi Visual Unesa. Dengan
menempuh jurusan tersebut, ia berharap
akan mendalami ilmu Komunikasi Grafis, Komunikasi Visual Periklanan, dan
Komunikasi Multimedia. Dengan mengambil jurusan DKV ia juga akan menguasai ilmu
desain dari sudut pandang bisnis, karena karya yang dibuat harus mampu
disampaikan sesuai dengan tujuan tertentu, khususnya tujuan perusahaan. Hal ini
sejalan dengan apa yang dilakukan Fira, yakni menjadi model dan mendirikan
manajemen dan sekolah modeling untuk disabilitas yang dapat dilihat di
instagramnya bernama @fmdmanagement. Fira yang bercita-cita menjadi artis ini
ingin membuat usaha butik, mengelola sekolah modelingnya dan bisa bermanfaat
bagi orang banyak.
Share It On: